Selasa, 15 Juni 2010

Terjadi dengan Sendirinya

Saat kita berada di antara air, kita tidak perlu menjadi air jika memang kita bukan air dan kita tak bisa menjadi air. dan kita juga tidak perlu memaksa orang lain untuk menjadi air.

saat kita berada di antara api, kita tidak perlu menjadi api jika memang kita bukan api dan kita tak bisa menjadi api. dan kita juga tidak bisa memaksa orang lain untuk menjadi api.

saat kita berada di antara hamparan gula-gula, kita tidak perlu menjadi manis seperti gula jika memang kita tak semanis gula, dan kita juga tidak perlu memaksa orang lain untuk menjadi semanis gula.

saat kita berada di antara genangan cuka asam, kita tidak perlu menjadi asam seperti cuka jika memang kita tak seasam cuka, dan kita tak perlu memaksa orang lain untuk menjadi seasam cuka.

by:hnynia@ 22 Januari 2010 jam 13:26

saat kita berada di antara bunga-bunga, kita tidak perlu menjadi harum seperti bunga jika memang kita tak seharum bunga, dan kita tidak bisa memaksa orang lain untuk menjadi seharum bunga.

Biarlah air menjadi air dan api menjadi api
sampai air bosan dan enggan menjadi air
hingga api jenuh dan lelah menjadi api

Biarkan gula tetap manis dan cuka tetap asam
sampai gula jenuh dan bosan dengan manis
hingga cuka lelah dan enggan dengan asam

Biarkan bunga tetap harum
sampai ia bosan
jenuh
hingga ia lelah
enggan
dengan
harumnya

Biarkan dan biarlah
karena semua akan terjadi
dengan sendirinya
dan atas izin Sang Maha Menghendaki>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

email